Jumat, 08 Oktober 2010

Jum'at, 16 Juli 2010 , 13:39:00
Pasirmukti, Desanya Siaga Narkoba (1)
Terpilih karena Konsen Cegah Penyebaran Narkotika


Jangan harap, pengedar narkoba bisa berkeliaran di Desa Pasirmukti Kecamatan Citeureup. Pasalnya, tepat pada 13 Juli kemarin, desa tersebut resmi menjadi Desa Siaga Narkoba.

Laporan : Rico Afrido Simanjuntak

Pagi itu tepat pukul 08:00 WIB, pelajar dengan pakaian pramuka berbaris rapi berhadap-hadapan pada sebuah gang, di Kampung Pasir Angin RT 03/04, Desa Pasirmukti, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Mereka berjumlah sekitar puluhan orang. 50 meter dari barisan pelajar, berkumpul ratusan warga.

Setelah dicari tahu, ternyata mereka tengah menunggu rombongan Wakil Gubernur (wagub) Jawa Barat Dede yusuf, dan Bupati Bogor Rachmat Yassin yang akan berkunjung ke kampung mereka.

Tepat pukul 09:00 rombongan pun tiba, dan langsung disambut persembahan musik marawis dari barisan pelajar. Teriakan dari warga pun muncul ketika wagub beserta rombongan berjalan menuju bangku yang telah tersedia.

Kedatangan wagub yang juga sebagai Ketua Umum Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jawa Barat itu, ternyata untuk meresmikan Desa Pasirmukti Kecamatan Citeureup sebagai Desa Siaga Narkoba.

Dalam kesempatan itu, wagub yang juga sebagai Ketua Umum Badan Narkotika Propinsi (BNP) Jawa Barat, merasa bahagia karena Kabupaten Bogor mampu menunjukkan konsistensinya pada pencegahan penyebaran Narkoba.

Apalagi, katanya, Provinsi Jawa Barat masuk dalam tiga besar peredaran narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba) di Indonesia. Sementara Kota dan Kabupaten
Bogor, masuk dalam kategori wilayah dengan tingkat peredaran narkoba tertinggi di Jabar.

Kondisi ini, kata wagub, harus disikapi secara serius jika tidak mau generasi muda di Jabar hancur hanya kerena barang haram itu. “Data yang kami dapat, Jabar menempati daerah ketiga di Indonesia untuk peredaran narkoba setelah Sumatera Utara dan DKI Jakarta,” ujarnya.

Kondisi ini, tambahnya, harus disikapi juga oleh pucuk pimpinan di Kota dan Kabupaten Bogor. Makanya, bertepatan dengan kegiatan yang dilakukan oleh BNP tersebut, Pemprov Jabar mencanangkan Desa Pasirmukti Kabupaten Bogor sebagai Desa Siaga Narkoba.

“Peredaran narkotika di Bogor masuk dalam kategori salah satu yang tertinggi di Jabar. Karena itu. Kabupaten Bogor dan dua daerah lainnya di Jabar dicanangkan sebagai sasaran program desa siaga narkoba,” ujar Wagub.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar